Bertemu orang lama
Sosok yang berbeda dari beberapa tahun lalu
Mungkin karena aku sudah melewatkan begitu banyak
detik-detik tanpanya
Hingga begitu canggung dan kaku ketika harus bersama kembali
Waktulah yang memangsa kebersamaan yang dulu terjalin indah
Masih ingatkah derai tawa yang kita lalui bersama?
Begitu mudahkah waktu menghapus moment indah itu?
Bisakah semuanya kembali, seperti kala jemari kita saling
bertautan?
Orang-orang baru yang kita temui,
Tanpa sadar menggantikan posisi kita masing-masing
Rasanya semua telah jauh berubah, jauh berbeda.
Apa ini hanya perasaan dan ketakutanku saja?
Aku yang takut mengakui, jika aku telah kehilanganmu.
Sahabat..
Mungkin mulutku takkan mampu mengucapkan syair indah yang
mengharu biru, dengan nada yang mendayu-dayu.
Kamu pasti mengerti seperti apa aku, yaa jika kamu masih
mengingatku.
Aku berharap kita bisa seperti dulu,
Kamu yang mengisi hariku begitupun sebaliknya.
Entah kenapa sekarang rasanya terlalu sulit, kamu terlalu
jauh dari jangkauanku.
Aku pun tak tau siapa yang memulai ini semua
Tapi aku menyadarinya, bahwa aku telah tergantikan.
Tak lagi aku menjadi orang pertama yang kamu cari,
Tak lagi kita berbagi cerita sehari-hari.
Kita seperti orang baru yang tak tahu menahu
Padahal, tak sedikit waktu yang telah kita lalui.
Akankah kebersamaan itu kembali?
Sampai kapan aku memendam kejanggalan yang hanya kusadari
sendiri.
Akankah kamu tau itu?
Aku tak bermaksud menuntut, atau meminta lebih
Aku hanya berharap jangan melihatku seperti orang yang baru
kamu temui
Tidak, aku tidak berharap menggantikan sahabatmu itu atau
siapapun
Inginku hanyalah perlakukan aku seperti dulu
Bicaralah seperti dulu, seperti yang kamu suka
Tanpa senyum kaku, tanpa percakapan yang membosankan.
Bisakah??
Sahabat..
Aku tidak berharap lebih agar kembali keposisiku dulu
Mungkin aku yang terlalu sibuk dengan duniaku hingga kita
menemukan orang-orang baru
Orang baru yang selalu ada saat kita membutuhknnya
Hingga tanpa sadar, semuanya berubah.
Aku pun demikian.
Aku menemukan banyak orang baru,
Mereka yang menemani dalam kekosongan waktuku,
Melakukan hal-hal gila bersama, berbagi cerita apa saja.
Kadang rasanya aku sudah tidak memerlukanmu, mereka sudah
lebih dari cukup.
Tapi saat aku bertemu denganmu dan merasakan keganjalan ini
Aku menyadari pepatah lama bahwa 1000 teman masih terlalu
sedikit
Kamu, mereka adalah orang yang menorehkan banyak cerita
dalam sejarahku
Mereka yang kini selalu mendukung dan menganggapku ada
Aku akan berusaha menjaganya agar tidak hilang seperti
dirimu.
Terimakasih untuk semua temanku yang memberiku waktu untuk
hadir dalam ceritamu.
Temen SD, SMP, SMA dan siapapun yang sempat mengenalku,
namun sekarang telah jauh.
Gapernah komunikasi, jarang ketemu, atau yang emang menjauh.
Sadar ega sadar, kita pernah kenal. :)
Dan temen-temen yang masih dekat sampe sekarang, makasih
banget buat pengertiannya selama ini
Semoga kedepannya kita tetep sedeket ini. Jangan lupain
semua yang udah kita lalui bareng-bareng.
Sekarang lagi mencar-mencarnya, entah keluar kota luar pulau
atau luar negeri
Sukses ya buat semuanya :)
@DearestSukma
©SukmaGR34T
Post a Comment